Cuaca Panas Rawan Kebakaran! Jangan Tinggalkan Barang-Barang ini dalam Mobil
Musim panas dapat membuat suhu di dalam mobil meningkat secara drastis, bahkan hingga mencapai suhu yang sangat panas dan membahayakan. Menjaga suhu di dalam mobil tetap sejuk dan nyaman adalah suatu keharusan, terutama bagi pemilik mobil yang meninggalkan barang-barang di dalam mobil.
Beberapa barang yang sering ditinggalkan di dalam mobil, seperti botol air minum, elektronik, kosmetik, dan barang pecah belah, dapat mengalami kerusakan atau bahkan meledak karena suhu yang terlalu panas.
Dalam artikel ini, akan dibahas tentang barang-barang apa saja yang sebaiknya tidak ditinggalkan di dalam mobil selama cuaca panas dan bagaimana cara menghindari kerusakan atau bahkan kebakaran yang mungkin terjadi.
BACA JUGA: Cara Merawat Dashboard Mobil agar Tidak Kusam
Barang Yang Berbahaya Apabila Ditinggal didalam Mobil
Korek Api
Korek api termasuk dalam kategori benda-benda yang sebaiknya tidak ditinggalkan di dalam mobil saat cuaca panas. Hal ini karena korek api memiliki risiko kebakaran yang sangat tinggi.
Suhu yang terlalu panas di dalam mobil dapat membuat bahan bakar di dalam korek api menguap, dan jika terdapat sumber api atau gesekan, bahan bakar tersebut dapat menyebabkan kebakaran yang membahayakan keselamatan pengemudi dan penumpang mobil.
Selain itu, korek api juga dapat menimbulkan risiko keamanan jika ditinggalkan di dalam mobil yang terkena sinar matahari langsung. Bagian korek api yang terbuat dari plastik atau bahan bakar dapat meleleh dan menempel pada permukaan mobil atau benda lain di dalam mobil, sehingga dapat merusak atau bahkan membakar benda-benda tersebut.
Oleh karena itu, disarankan untuk tidak meninggalkan korek api di dalam mobil dan selalu memastikan korek api selalu disimpan di tempat yang aman dan terhindar dari suhu yang terlalu panas.
Baca juga: Pemilik Mobil Wajib Tahu, ini Fungsi Immobilizer dan Cara Kerjanya!
Alat Elektronik
Perangkat elektronik seperti smartphone, laptop, atau kamera memiliki risiko kerusakan yang tinggi jika ditinggalkan di dalam mobil saat cuaca panas.
Suhu yang terlalu tinggi di dalam mobil dapat menyebabkan kerusakan pada komponen elektronik seperti baterai, prosesor, atau layar, dan dalam beberapa kasus, suhu yang terlalu panas dapat merusak perangkat elektronik secara permanen.
Selain itu, suhu yang terlalu panas juga dapat menyebabkan baterai meleleh dan menyebabkan kebakaran di dalam mobil.
Minuman Kaleng Bersoda
Minuman kaleng bersoda termasuk dalam kategori barang-barang yang sebaiknya tidak ditinggalkan di dalam mobil saat cuaca panas.
Hal ini karena suhu yang terlalu tinggi di dalam mobil dapat menyebabkan tekanan dalam kaleng soda meningkat, sehingga dapat menyebabkan ledakan atau tumpahan minuman yang berpotensi menyebabkan kecelakaan atau kerusakan pada permukaan mobil.
Baca juga: Kapan Waktu yang Tepat untuk Ganti? Berikut Cara Mengetahui Masa Kadaluarsa Ban Mobil
Bahan Kimia
Bahan kimia seperti obat-obatan, produk pembersih, atau bahan kimia rumah tangga lainnya termasuk dalam kategori barang-barang yang sebaiknya tidak ditinggalkan di dalam mobil saat cuaca panas.
Hal ini karena suhu yang terlalu tinggi di dalam mobil dapat menyebabkan bahan kimia mengalami perubahan sifat kimia atau fisik yang dapat menyebabkan bahaya bagi kesehatan manusia bahkan bisa menyebabkan kebakaran.
Semprotan Aerosol
Semprotan aerosol termasuk dalam kategori barang-barang yang sebaiknya tidak ditinggalkan di dalam mobil saat cuaca panas. Hal ini karena suhu yang terlalu tinggi di dalam mobil dapat membuat tekanan di dalam semprotan aerosol meningkat, sehingga dapat menyebabkan ledakan.
Baca Juga : Komponen yang Wajib Dicek Saat Service Mobilq
Oleh karena itu, disarankan untuk tidak meninggalkan semprotan aerosol di dalam mobil saat cuaca panas dan selalu menyimpannya di tempat yang sejuk, kering, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung.akan.
Tips Agar Menghindari Resiko Kebakaran Mobil Saat Cuaca Panas
Cuaca panas dapat meningkatkan risiko kebakaran di dalam mobil, terutama jika ditinggalkan terlalu lama di bawah sinar matahari langsung. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu menghindari risiko kebakaran di dalam mobil saat cuaca panas:
- Jangan meninggalkan barang-barang yang mudah terbakar di dalam mobil. Hindari meninggalkan barang-barang seperti korek api, bahan bakar, atau benda-benda berbahan plastik di dalam mobil saat cuaca panas.
- Parkir mobil di tempat yang terlindungi dari sinar matahari langsung. Jika memungkinkan, parkir mobil di bawah naungan pohon atau tempat teduh untuk mengurangi paparan sinar matahari yang langsung menyinari mobil.
- Gunakan sun shade atau penutup jendela. Sun shade atau penutup jendela dapat membantu mengurangi paparan sinar matahari yang masuk ke dalam mobil dan mempercepat terjadinya pemanasan di dalam mobil.
- Buka sedikit kaca mobil untuk memberikan sirkulasi udara.
Baca juga: Berikut Fungsi Master Silinder dan Cara Kerjanya yang Perlu Diketahui
Cuaca panas dapat membuat suhu di dalam mobil meningkat dengan cepat, yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kebakaran.
Dengan menghindari meninggalkan barang-barang yang mudah terbakar dan selalu memperhatikan kondisi mobil saat cuaca panas, kita dapat mencegah risiko kebakaran dan menjaga keselamatan saat berkendara.