Fusible link adalah salah satu komponen penting dalam sistem listrik mobil yang berfungsi sebagai pengaman arus listrik yang berlebih. Fusible link berbentuk seperti kawat yang dirancang dengan daya hantar listrik tertentu.

Apabila arus listrik yang melewati fusible link melebihi daya hantar listrik yang ditetapkan, maka fusible link akan terbakar dan memutus aliran listrik pada sistem tertentu, sehingga mencegah terjadinya korsleting atau kerusakan pada komponen lainnya.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang fungsi fusible link dan bagaimana fusible link bekerja dalam menjaga keamanan sistem listrik mobil.

Fungsi Fusible Link dan Tipe-Tipenya

Fungsi utama dari fusible link adalah sebagai pengaman arus listrik berlebih yang dapat menyebabkan kerusakan pada komponen elektronik mobil, bahkan dapat menyebabkan kebakaran. Selain itu, fusible link juga berfungsi sebagai pemutus arus listrik jika terjadi hubung singkat pada sistem listrik mobil.

Berikut adalah penjelasan tentang tipe-tipe fusible link yang sering digunakan pada mobil:

Tipe Leadwire

Fusible link tipe ini terbuat dari kawat berdiameter kecil dan terbungkus dengan bahan isolasi. Fusible link tipe ini biasanya digunakan pada sistem listrik mobil yang membutuhkan daya hantar listrik rendah.

Tipe Gawangan

Fusible link tipe ini terdiri dari kawat yang ditekuk berbentuk seperti huruf 'Z' atau gawangan, dan dapat menahan daya hantar listrik yang lebih besar daripada tipe leadwire. Fusible link tipe ini sering digunakan pada sistem listrik mobil yang membutuhkan daya hantar listrik sedang.

Tipe Strip

Fusible link tipe ini terbuat dari strip logam yang dilapisi dengan bahan isolasi. Fusible link tipe ini dapat menahan daya hantar listrik yang lebih besar daripada tipe leadwire dan gawangan. Fusible link tipe ini sering digunakan pada sistem listrik mobil yang membutuhkan daya hantar listrik yang tinggi.

Tipe Bolt-on

Fusible link tipe ini terbuat dari strip logam yang dilengkapi dengan dua buah baut. Fusible link tipe ini dapat menahan daya hantar listrik yang sangat besar dan sering digunakan pada sistem listrik mobil yang membutuhkan daya hantar listrik yang sangat tinggi, seperti pada sistem starter mobil.

Perlu diingat bahwa penggantian fusible link harus dilakukan dengan tipe yang sama dan daya hantar listrik yang sesuai dengan sistem listrik mobil yang digunakan. Jangan mengganti fusible link dengan tipe yang tidak sesuai karena dapat menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada sistem listrik mobil.

Letak Fusible Link

Pada umumnya, fusible link terletak di bagian yang mudah diakses, seperti di dalam kotak sekering atau di dekat baterai. Jika terjadi kerusakan pada sistem listrik mobil, periksa terlebih dahulu kondisi fusible link sebelum mengganti komponen elektronik yang lain.

Dalam hal ini, peran mekanik atau teknisi yang berpengalaman sangat diperlukan untuk menemukan masalah dan memperbaikinya dengan tepat. Oleh karena itu, sangat penting untuk memeriksa dan merawat sistem listrik mobil secara rutin, termasuk fusible link, agar mobil selalu dalam kondisi yang aman dan terhindar dari kerusakan yang tidak diinginkan.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa fusible link memainkan peran penting sebagai pengaman arus listrik berlebih dalam sistem listrik mobil. Pemilihan tipe fusible link yang sesuai dengan kebutuhan sistem listrik mobil sangatlah penting untuk menghindari kerusakan yang lebih parah pada sistem listrik mobil.

Karena itu, penting bagi para pemilik kendaraan untuk memperhatikan kondisi fusible link pada mobil mereka dan melakukan penggantian jika diperlukan agar mobil dapat beroperasi dengan aman dan efektif.

Fungsi Fusible Link dalam Sistem Listrik Mobil: Pentingnya Sebagai Pengaman Arus Listrik Berlebih