Sahabat Daihatsu mungkin pernah melihat lampu pada simbol tertentu di indikator mobil Anda menyala. Tahukah Anda bahwa simbol yang menyala tersebut memiliki arti masing-masing?

Lampu indikator mobil adalah salah satu fitur penting yang sering diabaikan oleh pengemudi. Meskipun terlihat kecil dan sederhana, lampu indikator memiliki peran yang sangat vital dalam memberikan informasi tentang berbagai kondisi mobil. Dari indikator bahan bakar hingga lampu peringatan kegagalan sistem, setiap lampu memiliki arti dan pesan yang harus dipahami dengan baik.

Menyala atau berkedipnya lampu indikator pada mobil merupakan sinyal penting yang tidak boleh diabaikan. Lampu indikator tersebut dirancang untuk memberikan peringatan tentang kondisi khusus atau masalah yang terjadi pada kendaraan. Mengabaikan lampu indikator yang menyala dapat memiliki konsekuensi serius bagi keselamatan dan kinerja mobil.

Selain dampak langsung terhadap kinerja dan keamanan kendaraan, mengabaikan lampu indikator yang menyala juga dapat mengarah pada biaya perbaikan yang lebih besar di masa depan. Jika masalah yang terdeteksi tidak segera ditangani, kerusakan pada komponen lain dapat terjadi.

Dalam artikel ini, Sahabat Daihatsu akan memahami arti di balik setiap lampu indikator mobil berikut langkah-langkah yang harus diambil saat melihat lampu indikator menyala.

Indikator Pengisian Aki

Sumber: Kompasotomotif.com

Lampu aki yang yang menyala bisa mengindikasikan beberapa masalah. Hal ini bisa berarti aki yang lemah atau rusak, alternator bermasalah, atau sabuk penggerak yang kendor.

Hal yang harus dilakukan adalah mengecek ketersediaan dan kebersihan aki mobil atau Anda bisa membawanya ke tempat servis terdekat. Salah satu ciri aki yang bermasalah adalah lampu depan yang redup atau klakson yang mati.

Indikator Check Engine

Sumber: Kompasotomotif.com

Jika Anda pernah melihat simbol tersebut menyala pada indikator maka berarti ada masalah dalam mesin mobil Anda. Namun tidak selalu masalah yang terjadi adalah masalah serius, bisa jadi hal ini terjadi karena tutup bensin yang tidak rapat ataupun sensor mesin yang harus diganti

Hal yang harus dilakukan adalah mengecek kondisi tangki mobil, pastikan tertutup rapat dan menggunakan bahan bakar dengan kualitas yang baik. Jika lampu masih menyala segera periksakan ke bengkel servis terdekat untuk pengecekkan yang lebih menyeluruh.

Indikator Rem Parkir

Sumber: Carvaganza.com

Simbol huruf P pada gambar di atas adalah tanda rem parkir yang sedang aktif. Jika saat mobil berjalan indikator ini masih menyala artinya rem tangan mobil Anda belum dilepas atau dinonaktifkan.

Hal yang harus dilakukan adalah segera lepaskan rem tangan kemudi saat berjalan sebab hal ini selain bisa membuat mobil terasa lebih berat juga bisa membuat minyak rem tabung reservoir habis.

Indikator ABS (Anti-lock Braking System)

Sumber: Sindo News

Lampu rem ABS akan menyala saat sistem pengecekkan berjalan dan mati sendiri setelah prosesnya selesai. Akan tetapi jika lampu ini terus menyala maka ada masalah di dalamnya.

Hal yang harus dilakukan adalah Anda bisa memastikan tidak ada kabel di dekat roda yang kendor atau rusak.

Indikator Tekanan Ban Mobil

Sumber: otosia.com

Lampu ini akan menyala jika tekanan angin dalam ban berkurang sebanyak 25% dari jumlah seharusnya. Lampu akan menyala beberapa detik saat mesin kendaraan menyala dan segera mati jika tekanan ban sudah dalam kondisi normal.

Hal yang harus dilakukan adalah segera periksa tekanan ban dan lakukan pengisian angin di tempat terdekat.

Indikator Fog lamp

Sumber: otomotifnet.com

Fog lamp atau lampu kabut akan menyala saat Anda mengaktifkannya di daerah tinggi atau berkabut. Lampu ini berfungsi untuk membantu penerangan jalan di tengah hujan atau kabut yang menghalangi.

Terdapat dua jenis fog lamp. Front fog lamp digunakan bagi pengendara untuk membantu penglihatan di jalan, sementara rear fog lamp digunakan agar mobil Anda terlihat oleh pengendara lain.

Indikator Electric Power Steering (EPS)

Sumber: Teknisiotomotif.com

Jika lampu EPS menyala seperti pada gambar berarti ada indikasi kerusakan pada stir mobil. Hal ini biasanya diikuti dengan setir mobil yang terasa lebih berat. EPS menyala bisa disebabkan karena mobil terlalu sering menerjang banjir atau minyak pada power steering sudah menipis.

Hal yang harus dilakukan adalah Anda bisa mengurangi frekuensi melewati genangan air yang tinggi agar kondisi mobil tidak semakin parah.

Itulah beberapa tanda lampu indikator yang paling sering dialami oleh pengguna mobil. Semoga informasi ini dapat membantu Sahabat Daihatsu untuk memahami berbagai arti lampu indikator di mobil kesayangan Anda.

Arti Tanda Lampu Indikator Mobil, Wajib Paham Demi Keselamatan