Oli mobil rembes atau basah merupakan salah satu pertanda terjadinya kerusakan pada komponen lain. Dimana oli berguna sebagai pelumas pada komponen. Oleh karena itu hampir seluruh komponen terlumasi oleh oli tersebut. Sehingga adanya kebocoran pada oli dapat menjadi pertanda kerusakan pada komponen mobil.

Penyebab Bocornya Oli

Bocornya oli dapat disebabkan oleh berbagai faktor mulai dari filter oli yang rusak hingga overfilling. Berikut penjelasannya.

Filter Oli Terlalu Tua

Filter yang terlalu tua dapat menyebabkan kebocoran pada oli. Dimana filter oli berfungsi untuk menyaring kotoran dan partikel kecil lainnya sehingga partikel tersebut tidak dapat masuk hingga membuat kerusakan pada komponen lainnya.

Dengan filter oli yang terlalu tua memungkinkan komponen ini menjadi usang dan rusak. Kondisi tersebut dapat menyebabkan terjadinya kebocoran pada oli mobil. Kerusakan filter tersebut juga dapat membuat sistem pelumas menjadi tidak stabil dan membuat oli keluar.

Kerusakan Steker Pembuangan Oli

Kerusakan steker pembuangan oli juga dapat menjadi penyebab terjadinya kebocoran pada oli. Adapun steker ini berfungsi untuk mengalirkan cairan pelumas dari mesin ke tempat penyimpanan oli. Oleh karena itu ketika steker pembuangan oli mengalami kerusakan atau tidak tertutup dengan kencang dapat membuat kebocoran pada oli.

Kerusakan Gasket

Gasket berfungsi untuk menghubungkan antara komponen satu dan lainnya seperti penghubung antara blok mesin dan kepala silinder. Komponen ini juga berfungsi untuk mengisi celah antara komponen. Oleh karena itu jika terjadinya kerusakan pada gasket dapat menyebabkan kebocoran pada oli.

Overfilling

Overfilling atau oli yang melampaui standar kapasitas dapat menyebabkan terjadinya kebocoran pada oli mobil. Ketika oli mobil tersebut melebihi kapasitas maka akan membuat sistem pada oli menjadi tidak stabil.

Baca juga artikel : 3 Tips Memilih Oli yang Baik untuk Mobil

Solusi Oli Mobil Rembes

Jika oli mobil mengalami kebocoran atau rembes dapat diatasi dengan cara berikut.

Ganti Paking Atau Segel yang Aus

Paking dan segel berperan untuk mencegah terjadinya kebocoran pada dua komponen yang bergerak. Dimana komponen ini dapat rusak atau aus akibat berbagai faktor mulai dari penggunaan yang berlebihan hingga suhu maupun tekanan yang tinggi. Untuk mengatasi tersebut, ganti paking maupun segel yang rusak atau aus tersebut.

Perbaiki Gasket Pan Minyak

Komponen yang terbuat dari bahan karet atau logam ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan paking. Dimana gasket pan minyak memiliki fungsi untuk mencegah kebocoran yang menyambungkan blok mesin dengan oil pan. Kerusakan pada gasket pan minyak ini biasanya disebabkan oleh suhu yang tinggi maupun usia yang sudah lama. Jika hanya terjadi kerusakan perbaiki komponen tersebut namun jika kerusakan tersebut dirasa tidak dapat diperbaiki maka disarankan untuk mengganti komponen tersebut.

Pakai Lem Sealer

Untuk mengatasi kebocoran perlu menggunakan bahan yang dapat merapatkan kembali komponen tersebut. Lem sealer atau lem besi dapat menjadi solusinya, dimana lem ini terbuat dari bahan polimer khusus. Adapun bahan tersebut dapat merubah bentuk menjadi perekat yang kuat. Pemakaiannya lem ini dapat dilakukan dengan mengolesi lem tersebut ke bagian yang mengalami kebocoran atau rembes.

Periksa Baut Pada Mesin

Dengan adanya celah pada mobil dapat membuat oli bocor. Hal tersebut dapat terjadi ketika baut pada mobil longgar. Oleh karena itu pemeriksaan baut pada mesin juga perlu dilakukan dan jika terdapat baut yang longgar, kencangkan baut tersebut agar oli tidak bocor kembali.

Olesi Cairan Sealant Oli

Cairan sealant oli berfungsi untuk mencegah kebocoran di bagian mesin, seperti kebocoran pada sambungan dari komponen yang saling bergerak. Penggunaan cairan ini dapat menutupi kebocoran. Dimana cairan sealant oli akan membentuk lapisan pada permukaan yang bocor tersebut. Untuk menggunakan cukup dengan mengolesi cairan ke bagian yang bocor tersebut.

Seal Tape

Penggunaan seal tape juga dapat menjadi solusi. Dimana seal tape atau pita perekat ini merupakan perekat khusus yang dapat menutup kebocoran pada oli. Adapun perekat ini memiliki bahan khusus yang dapat menempel dengan bahan logam.

Baca juga artikel : Mengenal Daihatsu Genuine Oil

Tips Menjaga Oli Agar Tidak Bocor

Untuk mencegah terjadinya kebocoran pada oli perlu dilakukan beberapa cara diantaranya,

Service Secara Berkala

Dengan melakukan service secara berkala merupakan langkah merawat kendaraan dari kerusakan salah satunya kebocoran pada oli. Dimana perawatan ini dilakukan dengan mengganti oli secara teratur, membersihkan filter oli, atau melakukan pengecekkan terhadap komponen sehingga kebocoran pada oli dapat dihindari.

Periksa Komponen Oli

Pemeriksaan komponen oli seperti seal dan gasket secara rutin merupakan hal yang harus dilakukan. Dengan pemeriksaan tersebut dapat memastikan bahwa komponen dalam keadaan baik sehingga dapat meminimalisir terjadinya kebocoran pada oli.

Gunakan Oli yang Sesuai Kendaraan

Penggunaan oli yang sesuai juga menjadi langkah pencegahan terhadap kebocoran pada oli. Dengan penggunaan oli yang pas akan membuat komponen memiliki performa dan kualitas yang baik.

Memahami penyebab oli mobil basah sangat penting untuk menjaga performa dan keamanan kendaraan. Kebocoran oli dapat menandakan adanya masalah serius yang perlu segera diatasi. Dalam mengatasi hal tersebut Anda dapat mengunjungi bengkel resmi Astra Daihatsu terdekat. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi laman resmi Astra Daihatsu.

Hindari Kebocoran Oli Mobil, Tanda-tanda Kerusakan Pada Kendaraan!