Setelah sempat membuat geger industri otomotif, Daihatsu Rocky cukup banyak diincar masyarakat Indonesia. Namun, tak jarang yang juga bingung dengan pilihan mesin yang disediakannya, yakni varian 1.000 cc turbo, serta varian 1.200 cc Daihatsu Rocky.

Keduanya diluncurkan tidak di waktu yang bersamaan, melainkan bertahap. 1.000 cc Daihatsu Rocky Turbo lebih dahulu diperkenalkan yakni pada 30 April 2021 kemudian dilanjutkan peluncuran varian 1.200 cc yang diklaim lebih efisien bahan bakar pada 17 Juni 2021.

Banyak yang beranggapan terkait varian 1.000 cc Daihatsu Rocky lebih hemat dan irit terhadap penggunaan bahan bakarnya dibandingkan dengan varian 1.200 cc-nya. Hal ini dikaitkan dengan kubikasinya yang memang lebih kecil. Benarkah seperti itu?

1.200 cc Daihatsu Rocky

Saat peluncurannya, memang varian 1.200 cc Daihatsu Rocky diklaim lebih irit dibandingkan dengan varian yang 1.000 cc. Hal ini dikarenakan bobot mesinnya yang lebih ringan, bahkan lebih ringan jika dibandingkan Daihatsu Sigra yang menggunakan mesin 4-silinder.

Secara spesifikasi, Rocky 1.2 ini memiliki mesin 1.200 cc WA-VE dan menggunakan mesin 3-silinder yang berarti dengan jumlah silinder yang sedikit pun berefek pada jumlah ruang pembakaran yang berkurang.

Hal tersebut membuat kebutuhan bahan bakar bisa dioptimalkan untuk memicu pembakaran. Berikut dengan tenaga yang dihasilkan pun maksimal sebesar 86 dk dan torsi puncak 112 Nm.

Pada varian 1.200 cc ini, Daihatsu Rocky dapat melaju sekitar 18 hingga 19 kilometer dengan satu liter bahan bakar. Konsumsi ini cukup mirip atau setara dengan mobil low cost green car (LCGC).

1.000 cc Daihatsu Rocky

Didapuk dengan kemampuan mesin turbo, varian ini memang lebih bertenaga dibandingkan dengan varian 1.200 cc. Tentunya hal ini juga berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakarnya yang dalam 1 liter bisa menempuh jarak 17 kilometer. Berbeda sedikit dengan varian 1.200 cc.

Rocky 1.0 Turbo mengusung mesin 1.000 cc 1KR-VET dengan menggunakan 3 silinder yang juga dilengkapi dengan teknologi turbocharged. Tentunya tenaga yang dihasilkan pun lebih besar yakni maksimal 95 dk dan torsi puncak 147 Nm.

Penggunaan transmisi D-CVT di kedua varian Daihatsu Rocky ini juga diklaim mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar dibandingkan CVT konvensional. Selain irit bahan bakar, kemampuan mesin Daihatsu Rocky juga cukup hebat.

Mobil ini mampu melewati tanjakan dengan sudut kemiringan yang cukup ekstrim juga cukup handal. Berdasarkan hasil uji coba langsung di tanjakan yang curam dan terbukti tetap responsif dan bertenaga di kondisi jalan tersebut.

Perbedaan lain 1.000 dan 1.200 cc Daihatsu Rocky

Fitur keamanan dari kedua varian ini juga cukup berbeda. Tentunya Daihatsu Rocky 1.000 cc fiturnya lebih lengkap. Tipe ini menggunakan Advanced Safety Assist (A.S.A) yakni fitur keselamatan yang memiliki 6 fungsi.

Fungsi tersebut yakni pre-collision braking, pedal misoperation control, pre-collision warning, front departure alert, lane departure warning, dan lane departure prevention. Sedangkan fitur ini belum dimiliki Daihatsu Rocky 1.200 cc.

Kesimpulan

Mengingat efisiensi bahan bakar keduanya tidak memiliki perbedaan yang jauh, oleh karena itu keduanya sama-sama layak untuk dipilih. Kamu bisa sesuaikan dengan ketersediaan budget milikmu.

Bicara terkait budget, Daihatsu Rocky 1.2 dibanderol sekitar Rp 209 jutaan hingga Rp 249 jutaan. Sedangkan untuk Daihatsu Rocky 1.0 dihargai sekitar Rp 249 jutaan sampai dengan Rp 277 jutaan.

Tentunya, Sahabat Daihatsu bisa pilih Daihatsu Rocky sebagai mobil SUV andal yang bertenaga dan bisa digunakan di berbagai medan jalan meskipun ekstrem sekali pun.

Perbedaan Mesin 1.000 cc dan 1.200 cc Daihatsu Rocky